Langsung ke konten utama

KEYAKINAN PONDASI AWAL MENUJU KESUKSESAN

Keyakinan adalah kepercayaan atau kesadaran yang kuat tentang sesuatu, baik itu tentang diri sendiri, orang lain, atau situasi tertentu. Keyakinan dapat mempengaruhi perilaku, emosi, dan keputusan seseorang. Jenis-Jenis Keyakinan Keyakinan Diri: Keyakinan tentang kemampuan dan potensi diri sendiri. Keyakinan Sosial: Keyakinan tentang orang lain dan hubungan sosial. Keyakinan Religius: Keyakinan tentang agama dan kepercayaan. Keyakinan Filsafat: Keyakinan tentang prinsip-prinsip dasar kehidupan dan alam semesta. F ungsi Keyakinan Mengarahkan Perilaku: Keyakinan dapat mengarahkan perilaku seseorang dalam menghadapi situasi tertentu. Meningkatkan Motivasi: Keyakinan dapat meningkatkan motivasi seseorang untuk mencapai tujuan. Mengurangi Kecemasan: Keyakinan dapat mengurangi kecemasan dan ketidakpastian. Meningkatkan Kualitas Hidup: Keyakinan dapat meningkatkan kualitas hidup seseorang dengan memberikan arah dan tujuan. Cara Membangun Keyakinan Mengembangkan Kemampuan: Mengembangkan kemamp...

Rahasia Kesuksesan Dibalik Alunan Suara Adzan

Secara bahasa adzan berarti pemberitahuan atau seruan. Sebagaimana Allah berfirman dalam surat At Taubah Ayat 3: “dan ini adalah seruan dari Allah dan Rasul-Nya kepada umat manusia”.

Adapun makna adzan secara istilah adalah seruan yang menandai masuknya waktu shalat lima waktu dan dilafazhkan dengan lafazh-lafazh tertentu.

Hukum Adzan

Ulama berselisih pendapat tentang hukum Adzan. Sebagian ulama mengatakan bahwa hukum azan adalah sunnah muakkad, namun pendapat yang lebih kuat dalam masalah ini adalah pendapat yang mengatakan hukum adzan adalah fardu kifayah. Akan tetapi perlu diingat, hukum ini hanya berlaku bagi laki-laki. Wanita tidak diwajibkan atau pun disunnahkan untuk melakukan adzan.

Syarat Adzan

Telah Masuk Waktu Shalat

Berniat adzan

Dikumandangkan dengan bahasa arab

Tidak ada lahn (kesalahan) dalam pengucapan lafadz adzan yang merubah makna

Lafadz-lafaznya diucapkan sesuai urutan

Lafadz-lafadznya diucapkan bersambung

Adzan diperdengarkan kepada orang yang tidak berada di tempat muadzin

Bacaan Adzan dan Iqomah

Adzan:

Allaahu Akbar, Allaahu Akbar (2x) Allah Maha Besar, Allah Maha Besar

Asyhadu allaa illaaha illallaah. (2x) Aku menyaksikan bahwa tiada Tuhan selain Allah

Asyhadu anna Muhammadar rasuulullah. (2x) Aku menyaksikan bahwa nabi Muhammad itu adalah utusan Allah

Hayya 'alashshalaah (2x) Marilah Sholat

Hayya 'alalfalaah. (2x) Marilah menuju kepada kejayaan

Allaahu Akbar, Allaahu Akbar (1x) Allah Maha Besar, Allah Maha Besar

Laa ilaaha illallaah (1x) Tiada Tuhan selain Allah

Untuk Adzan yang dikumandangkan ketika akan sholat shubuh, maka ditambahkan lafadz :

Ash-shalaatu khairum minan-nauum. Artinya: "Sholat itu lebih baik dari pada tidur", dan dibaca 2x setelah lafadz Hayya 'alalfalaah.

Lafadz Iqomah

Allaahu Akbar, Allaahu Akbar

Asyhadu allaa illaaha illallaah

Asyhadu anna Muhammadar rasuulullah

Hayya 'alashshalaah

Hayya 'alalfalaah

Qad qaamatish-shalaah, Qad qaamatish-shalaah

Allaahu Akbar, Allaahu Akbar

Laa ilaaha illallaah

Makna Dibalik Alunan Suara Adzan

Pertama, takbir pertama kita diajak untuk merenung dan membayangkan, menyaksikan kemahabesaran dan keagungan Zat Allah SWT. Kita harus menjawab seruan azan tersebut dengan lafaz yang sama.

Kedua, takbir kedua kita diajak untuk menyakini, merenungkan, membayangkan dan bersaksi kemahabesaran dan keagungan sifat Allah SWT. tidak boleh ada sesuatu yang kita ingat, kita kagumi, dan kita cintai selain Allah SWT. Kita harus menjawab seruan azan tersebut dengan lafaz yang sama.

Ketiga, takbir ketiga kita diajak mengagungkan dan bersaksi bahwa Nabi Muhammad utusan Allah SWT. seketika itu kita mengingat junjungan, teladan, pembela, dan pemberi syafaat kita di akhirat.

Keempat, takbir keempat kita diajak menjalankan perintah Allah SWT mengerjakan kewajiban sholat. Kita harus menjawab seruan azan tersebut dengan lafaz yang sama, Asyhadu anna Muhammadan Rasulullah.

Kelima, setelah muazin menyerukan kata, Hayya 'alas shalah, kita dianjurkan tafakur sambil menjawab suara azan itu dengan kata, La haula wala quwwata illa billah, sambil menghubungkan ingatan, pikiran, dan perasaan kita kepada Allah SWT. Kita bayangkan panggilan itu sebagai undangan khusus Tuhan untuk melakukan Isra Miraj karena Nabi mengatakan shalat adalah miraj bagi orang yang beriman.

Keenam, Setelah muazin menyerukan lafaz, Hayya 'alal falah (Mari kita meraih kejayaan), saat itu kita jawab, La haula wala quwwata illa billah, sambil kita meninggalkan seluruh kegiatan lain untuk menghadap ke hadirat Allah SWT. Ajakan untuk mensukuri nikmat dan rahmat Allah SWT kepada diri kita. Betapa ruginya kita jika menyia-nyiakan ajakan khusus ini untuk menjalankan sholat.

Ketuju, Setelah muazin menyerukan, Al-shalatu khairun minan naum (Shalat lebih mulia daripada tidur) dalam azan Subuh, maka dijawab, Shadaqta wa barakta wa ana minasy syahidin (engkau menyerukan kebenaran dan berkah dan saya termasuk orang yang menyaksikan). Mendengarkan seruan ini maka tidak ada alasan untuk tidak bergegas untuk menunaikan shalat Subuh yang diawali dengan dua rakaat shalat sunah. Jangan pernah ada di antara kita menyia-nyiakan kebenaran dan berkah yang dijanjikan Allah SWT dalam shalat Subuh.

Kedelapan, Apabila muazin kembali melafazkan lafaz takbir, pastikan diri kita sudah berada di dalam suasana batin yang pasrah, tunduk, dan siap untuk menunaikan kewajiban shalat. Ketika kita menjawab takbir itu dengan lafaz yang sama, diri kita terasa tenggelam di dalam kebesaran Allah SWT. Tidak ada lagi kata-kata duniawi yang keluar dari mulut kita. Pikiran dan perasaan sudah diliputi oleh kebesaran dan keagungan Allah SWT.

Hati dan nyali kita menjadi tidak ada apa-apanya dan kecil di hadapan kebesaran Allah SWT seketika kita mendengarkan lantunan takbir suara azan. Bergegas menujuh dan menjalankan kewajiban, pikiran dan perasaan tercurah hanya merenungkan kebesaran Allah SWT. Setinggi apa pun jabatan dan sebanyak apa pun kekayaan harus segera melupakannya sambil menjawab suara azan dan menjalalan kewajiban sholat setelah panggilan berkumandang.

Disinilah letak rahasia kesuksesan dibalik alunan sura Adzan, ketika kira mendengan dan menghayati serta menjalankan kewajiban. Kepasrahan akan ketentuan Allah SWT. dan pertolangan Allah SWT. kepada kita dalam menjalankan kehidupan di dunia, dengan demikian kita akan meyakini pertolongan Allah SWT. akan kita dapatkan dan kesuksesan akan kita miliki.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara dan Kasiat Mengamalkan dzikir "YAA RAHMAN YAA RAHIM"

Dzikir dengan asma’ulhusna memiliki banyak kasiat dan pada dasarnya setiap doa itu akan di ijabah karena keyakinan penyerahan diri kita kepada zat yang maha sempurna. Seperti yang disebutkan dalam hadis. “Aku mengikuti sangkaan hambaKu padaKu, jika sangkaannya baik maka baiklah yang didapatkan, jika sangkaannya buruk maka buruklah yang didapatkan” (HR Ahmad). Dari hadis tersebut telah dapat kita pokok dasarnya bahwa doa yang kita panjatkan itu tergantung juga dengan keyakinan diri kita, jika ada secuilpun rasa ragu maka kemungkinan besar doa itu tidak sampai sebab masi ada yang menghalanginya, yaitu rasa was-was atau keraguan kita. Dzikir dengan asma’ulhusna memiliki manfaat diantaranya yang akan penulis sampaikan ini manfaat dzikir Ya Rahman. Sebagaimana disebutkan dalam Al-Quraan bahwa dengan menyebut asmaulhusna untuk bermohon pertolongan kepada Allah SWT. disebutkan dalam ayat: Hanya milik Allah asma’ulhusna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaulhusna itu dan tingg...

Biarkan Masa Lalu Berlalu Nikmati Masa Sekarang dan Yakin Akan Masa Depan

Kadang kalah dalam suasana kesunyian malam membawa kita akan cerita masa lalu yang telah kita lewati, suasana sunyih itu menghembuskan bayangan tersendiri yang membawa kita ke masa lalu dan membuat kita seakan ingin kembali lagi di masa lalu dan atau bisa membuat kita menangis menyesali akan masa lalu, namu biarkan cerita masa lalu itu menjadi bagian cerita kita yang akan meberi warna tersendiri untuk perjalanan hidup kita. Banyak cerita yang kadang kala membuat kita ingin mengulangnya kembali dan membawa kita terhanyut dengan kesendirian dan kesunyian itu, cerita-cerita yang telah kita lewati seperti menusuk di dalam rasa yang seolah mebawa kita kepada rasa yang tidak bisa kita ungkapkan dengan kata-kata. Kita terbawa di dalam rasa akan masa lalu yang telah kita lewati seolah jika ada waktu kita ingin kembali di masa itu untuk menikmatinya kembali dan atau ingin mengubah ceritanya agar masa lalu itu menjadi cerita yang semakin indah. Rasa ini memang memiliki arti tersendiri dalam ke...

CONTOH DUPLIK UNTUK GUGATAN PMH

Duplik adalah jawaban kedua yang diajukan dalam proses sidang pengadilan. Duplik merupakan jawaban tergugat atas replik yang diajukan penggugat. Duplik dapat diajukan secara tertulis maupun lisan. Dalam hukum acara pidana, duplik diajukan oleh penasihat hukum atau pembelaan terdakwa atas replik penuntut umum. Dalam hukum acara perdata, duplik diajukan oleh tergugat atas replik penggugat. Tujuan duplik adalah: Meneguhkan jawaban tergugat. Memberikan penjelasan lebih lanjut atau mengklarifikasi hal-hal yang dianggap penting oleh pihak tergugat. Mempertahankan argumentasi tergugat dalam jawabannya atas gugatan penggugat. Dalam menyusun duplik, diharapkan dalil-dalil atau pernyataan yang diajukan oleh tergugat tidak bertentangan dengan dalil yang telah dibuat dalam jawaban gugatan atau eksepsi. Duplik juga dapat diartikan sebagai upaya tergugat konvensi/penggugat rekonvensi dalam mempertahankan argumentasi dalam jawaban atas gugatan penggugat konvensi/tergugat rekonvensi. Contohnya : ........