Langsung ke konten utama

KEYAKINAN PONDASI AWAL MENUJU KESUKSESAN

Keyakinan adalah kepercayaan atau kesadaran yang kuat tentang sesuatu, baik itu tentang diri sendiri, orang lain, atau situasi tertentu. Keyakinan dapat mempengaruhi perilaku, emosi, dan keputusan seseorang. Jenis-Jenis Keyakinan Keyakinan Diri: Keyakinan tentang kemampuan dan potensi diri sendiri. Keyakinan Sosial: Keyakinan tentang orang lain dan hubungan sosial. Keyakinan Religius: Keyakinan tentang agama dan kepercayaan. Keyakinan Filsafat: Keyakinan tentang prinsip-prinsip dasar kehidupan dan alam semesta. F ungsi Keyakinan Mengarahkan Perilaku: Keyakinan dapat mengarahkan perilaku seseorang dalam menghadapi situasi tertentu. Meningkatkan Motivasi: Keyakinan dapat meningkatkan motivasi seseorang untuk mencapai tujuan. Mengurangi Kecemasan: Keyakinan dapat mengurangi kecemasan dan ketidakpastian. Meningkatkan Kualitas Hidup: Keyakinan dapat meningkatkan kualitas hidup seseorang dengan memberikan arah dan tujuan. Cara Membangun Keyakinan Mengembangkan Kemampuan: Mengembangkan kemamp...

Strategi Bisnis di Era Milenial

Generasi milenial merupakan target pasar yang paling strategis dan berbisnis di era sekarang. Masyarakat yang berada pada rentang usia 18-40 tahun ini memang menjadi incaran banyak pengushan dan bisnismen. Setiap generasi mempunyai karakteristik masing-masing, dan generasi milenial disebut sebagai generasi yang kritis dan cerdas. Semakin berkembangnya teknologi informasi membuat semakin berbisnis memerlukan mengikuti zaman, mereka tidak lepas dari media. Selain itu, generasi milenial juga memiliki perhatian yang cukup besar terhadap aspek sosial dan mengekspresikannya dalam banyak hal terutama di media sosial. Maka dari itu, strategi pemasaran di dalam usaha membutuhkan sentuhan yang berbeda saat ingin mendapatkan perhatian dari generasi ini.

Bagian pemasaran membutuhkan strategi marketing khusus untuk generasi milenial. Kita harus mempelajari dan mengenal lebih dalam lagi akan sitem pergaulan generasi ini. Mereka cukup cerdas untuk bisa memilih kapan harus membeli, dan kapan tidak. Mereka juga mempunyai alasan tersendiri mengapa mereka harus menggunakan produk dan jasa Anda. Jika ingin melakukan pemasaran pada generasi milenial, Anda perlu menemukan cara untuk memenangkan kompetisi.

Berikut beberapa strategi marketing untuk generasi milenial yang dapat menarik perhatian mereka dalam pemasaran produk dan jasa, diantaranya yaitu:

1. Memperkenalkan Produk dengan Cerdas.

  • Menyusun daftar rencana promosi
  • Tentukan konsep promosi sebelum memulai usaha
  • Pilih sasaran pasar yang tepat
  • Focus kepada pelanggan
  • Berikan informasi dengan gratis
  • Melakukan hal-hal keci namun berdampak besar (senyuman, salam, dll)
  • Jangan menganggap pesaing sebagai musuh

2. Simpel dan dan sederhana namun menarik.

Bisa dikatakan bahwa generasi millennial sangat percaya pada kekuatan word of mouth atau biasa disebut dengan promosi dari mulut ke mulut selalu menjadi fenomena marketing yang menarik untuk dibicarakan. Hal ini bisa bertahan lama apabila Anda berhasil menciptakan image yang sesuai dengan karakter generasi millennial.

3. Responsif

Responsif adalah sesuatu yang cepat (suka) merespons; bersifat menanggapi; tergugah hati; bersifat memberi tanggapan (tidak masa bodoh). Dalam konsef bisnis kecepatan dan respon kita kepada konsumen itu sangan menentukan hasil, karena konsumen akan merasa puas dan berkesan dengan apa yang telah kita berikan.

4. Aplikasikan Soft-Selling.

Soft selling = Menjual secara halus dan perlahan (menghasilkan penjualan tanpa menjual).

Hard selling biasanya berupa iklan yang langsung mengarah ke penjualan seperti banner ads, email sales, sms, phone call, dan landing page.

Sedangkan soft selling biasanya berupa konten (yang nantinya akan menggiring Anda ke penjualan) seperti blog post, free e-book, dan webinar.

Generasi milenial cenderung tidak terlalu suka jika ‘diperintah’. Iklan yang terang-terangan meminta mereka untuk menggunakan produknya justru akan ditinggalkan dengan mudah. Oleh karena itu buatlah konten yang diselipkan dengan pesan-pesan produk yang membuat mereka tersentuh dan beranggapan bahwa mereka harus menggunakan produk dan jasa Anda.

Lakukan segmentasi terhadap target pasar sasaran Anda dan berikan mereka konten yang berbeda sesuai dengan keinginan, kebutuhan dan kebiasaan mereka.

Beberapa rules yang harus diperhatikan yaitu:

  • Jangan langsung menjual. Tidak ada pembaca yang suka dengan promosi, berikan dulu value secara cuma-cuma (free) untuk mereka, seperti yang Anda lihat, saya hanya meninggalkan link page jasa likes pada bagian akhir artikel. Usahakan menjual belakangan, jangan belum-belum sudah promosi sana-sini, hindari itu!
  • Bangun kepercayaan (trust). Jelaskan dengan baik apa yang mereka cari dan berikan value untuk pembaca Anda. Berikan mereka kepuasan dan kepercayaan yang dengannya akan lebih mudah bagi Anda untuk menawarkan/menjual sesuatu kepada mereka. Pastikan konten yang Anda berikan itu relevan dan menguntungkan pembaca.
  • Jual secara halus. Mulailah promosi dibagian tengah/akhir konten, jangan berlebihan (apalagi memaksa), saya sendiri hanya memberi note singkat diakhir artikel. Saya hanya memberi tahu bahwa saya menjual jasa likes fanpage (real human) dengan harga yang lebih murah. Singkat dan padat, to the point dengan value yang saya berikan (harga yang lebih murah).

5. Maksimal dalam Visualisasi.

Visualisasi (Inggris: visualization) adalah rekayasa dalam pembuatan gambar, diagram atau animasi untuk penampilan suatu informasi. Secara umum, visualisasi dalam bentuk gambar baik yang bersifat abstrak maupun nyata telah dikenal sejak awal dari peradaban manusia. Contoh dari hal ini meliputi lukisan di dinding-dinding gua dari manusia purba, bentuk huruf hiroglip Mesir, sistem geometri Yunani, dan teknik pelukisan dari Leonardo da Vinci untuk tujuan rekayasa dan ilmiah, dll.

Anda mungkin pernah mendengar pepatah, “Sebuah gambar bermakna seribu kata” Pernyataan itu benar-benar berlaku dalam langkah visualisasi. Di sini Anda membantu audiens (klien) Anda mem-visualisasi-kan seperti apa dunia mereka jika mereka mengambil tindakan yang akan Anda minta, bagaimana kehidupan mereka akan meningkat jika mereka menerapkan solusi (produk) Anda, perbaikan yang akan mereka lihat setelah merubah keputusan untuk menggunakan solusi (produk) dari Anda. Dengan kata lain hasil yang mereka bisa harapkan dari solusi yang Anda berikan ditampilkan juga dalam bentuk visual. Sisipkan kata-kata dalam gambar Anda. Di sinilah Anda bisa menunjukkan keefektifan produk atau solusi Anda dengan membantu audiens (klien) Anda membayangkan solusi Anda di dunia mereka.

6. Peduli Sosial

Kepedulian sosial yaitu sebuah sikap keterhubungan dengan kemanusiaan pada umumnya, sebuah empati bagi setiap anggota komunitas manusia. Kepedulian sosial adalah kondisi alamiah spesies manusia dan perangkat yang mengikat masyarakat secara bersama-sama (Adler, 1927). Oleh karena itu, kepedulian sosial adalah minat atau ketertarikan kita untuk membantu orang lain.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara dan Kasiat Mengamalkan dzikir "YAA RAHMAN YAA RAHIM"

Dzikir dengan asma’ulhusna memiliki banyak kasiat dan pada dasarnya setiap doa itu akan di ijabah karena keyakinan penyerahan diri kita kepada zat yang maha sempurna. Seperti yang disebutkan dalam hadis. “Aku mengikuti sangkaan hambaKu padaKu, jika sangkaannya baik maka baiklah yang didapatkan, jika sangkaannya buruk maka buruklah yang didapatkan” (HR Ahmad). Dari hadis tersebut telah dapat kita pokok dasarnya bahwa doa yang kita panjatkan itu tergantung juga dengan keyakinan diri kita, jika ada secuilpun rasa ragu maka kemungkinan besar doa itu tidak sampai sebab masi ada yang menghalanginya, yaitu rasa was-was atau keraguan kita. Dzikir dengan asma’ulhusna memiliki manfaat diantaranya yang akan penulis sampaikan ini manfaat dzikir Ya Rahman. Sebagaimana disebutkan dalam Al-Quraan bahwa dengan menyebut asmaulhusna untuk bermohon pertolongan kepada Allah SWT. disebutkan dalam ayat: Hanya milik Allah asma’ulhusna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaulhusna itu dan tingg...

Biarkan Masa Lalu Berlalu Nikmati Masa Sekarang dan Yakin Akan Masa Depan

Kadang kalah dalam suasana kesunyian malam membawa kita akan cerita masa lalu yang telah kita lewati, suasana sunyih itu menghembuskan bayangan tersendiri yang membawa kita ke masa lalu dan membuat kita seakan ingin kembali lagi di masa lalu dan atau bisa membuat kita menangis menyesali akan masa lalu, namu biarkan cerita masa lalu itu menjadi bagian cerita kita yang akan meberi warna tersendiri untuk perjalanan hidup kita. Banyak cerita yang kadang kala membuat kita ingin mengulangnya kembali dan membawa kita terhanyut dengan kesendirian dan kesunyian itu, cerita-cerita yang telah kita lewati seperti menusuk di dalam rasa yang seolah mebawa kita kepada rasa yang tidak bisa kita ungkapkan dengan kata-kata. Kita terbawa di dalam rasa akan masa lalu yang telah kita lewati seolah jika ada waktu kita ingin kembali di masa itu untuk menikmatinya kembali dan atau ingin mengubah ceritanya agar masa lalu itu menjadi cerita yang semakin indah. Rasa ini memang memiliki arti tersendiri dalam ke...

CONTOH DUPLIK UNTUK GUGATAN PMH

Duplik adalah jawaban kedua yang diajukan dalam proses sidang pengadilan. Duplik merupakan jawaban tergugat atas replik yang diajukan penggugat. Duplik dapat diajukan secara tertulis maupun lisan. Dalam hukum acara pidana, duplik diajukan oleh penasihat hukum atau pembelaan terdakwa atas replik penuntut umum. Dalam hukum acara perdata, duplik diajukan oleh tergugat atas replik penggugat. Tujuan duplik adalah: Meneguhkan jawaban tergugat. Memberikan penjelasan lebih lanjut atau mengklarifikasi hal-hal yang dianggap penting oleh pihak tergugat. Mempertahankan argumentasi tergugat dalam jawabannya atas gugatan penggugat. Dalam menyusun duplik, diharapkan dalil-dalil atau pernyataan yang diajukan oleh tergugat tidak bertentangan dengan dalil yang telah dibuat dalam jawaban gugatan atau eksepsi. Duplik juga dapat diartikan sebagai upaya tergugat konvensi/penggugat rekonvensi dalam mempertahankan argumentasi dalam jawaban atas gugatan penggugat konvensi/tergugat rekonvensi. Contohnya : ........