Langsung ke konten utama

KEYAKINAN PONDASI AWAL MENUJU KESUKSESAN

Keyakinan adalah kepercayaan atau kesadaran yang kuat tentang sesuatu, baik itu tentang diri sendiri, orang lain, atau situasi tertentu. Keyakinan dapat mempengaruhi perilaku, emosi, dan keputusan seseorang. Jenis-Jenis Keyakinan Keyakinan Diri: Keyakinan tentang kemampuan dan potensi diri sendiri. Keyakinan Sosial: Keyakinan tentang orang lain dan hubungan sosial. Keyakinan Religius: Keyakinan tentang agama dan kepercayaan. Keyakinan Filsafat: Keyakinan tentang prinsip-prinsip dasar kehidupan dan alam semesta. F ungsi Keyakinan Mengarahkan Perilaku: Keyakinan dapat mengarahkan perilaku seseorang dalam menghadapi situasi tertentu. Meningkatkan Motivasi: Keyakinan dapat meningkatkan motivasi seseorang untuk mencapai tujuan. Mengurangi Kecemasan: Keyakinan dapat mengurangi kecemasan dan ketidakpastian. Meningkatkan Kualitas Hidup: Keyakinan dapat meningkatkan kualitas hidup seseorang dengan memberikan arah dan tujuan. Cara Membangun Keyakinan Mengembangkan Kemampuan: Mengembangkan kemamp...

Meraih Syafaat al-Qur’an di bulan Romadon

Meraih Syafaat al-Qur’an

Hubungan antara Romadhon dan al-Qur’an sangat kuat, ikatannya amat erat. Sebagaimana yang kita ketahui, al-Qur’an adalah kitab Alloh subhanahu wa ta’ala yang abadi, dengannya Alloh subhanahu wa ta’ala mengeluarkan umat ini dari kegelapan menuju cahaya. Ibnu Rajab al-Hambali rohimahulloh memberi keterangan bahwa al-Qur’an memberi syafaat kepada orang yang ia tahan dari tidur malam.

Barang siapa yang membaca al-Qur’an dan bangun malam dengan membacanya, ia telah memenuhi hak al-Qur’an sehingga al-Qur’an akan memberinya syafaat. Adapun orang yang hidup bersama al-Qur’an (para pembaca dan penghafalnya), tetapi ia tidur darinya pada malam hari dan tidak mengamalkannya pada siang hari, maka al-Qur’an akan mengambil posisi bermusuhan dengannya dan akan menuntut hak-haknya yang telah ia abaikan.

Ibnu Rajab rohimahulloh juga membawakan sebuah hadits: ...Rosululloh solallohu ‘alaihi wa sallam adalah manusia yang paling dermawan, sedangkan pada bulan Romadhon, ketika Jibril menemuinya, beliau menjadi lebih dermawan lagi. Adapun Jibril selalu menemui beliau setiap malam pada bulan Romadhon untuk mengajarinya al-Qur’an. Rosululloh solallohu ‘alaihi wa sallam, ketika Jibril menemuinya, benar-benar lebih dermawan dari angin yang berhembus.” (HR. Bukhori dan Muslim)

Dalam hadits disebutkan bahwa mudārasah (pembelajaran al-Qur’an) antara Jibril dan Nabi solallohu ‘alaihi wa sallam terjadi pada malam hari, hal itu menjadi dalil disunnahkannya memperbanyak bacaan al-Qur’an pada malam hari. Demikianlah, sekiranya umat ini memahami al-Qur’an yang mereka baca, mengetahui hak-haknya dan merasakan kelezatannya serta menghidupkan malam dengannya, niscaya rasa kantuk akan terbang meninggalkan mereka disebabkan kegembiraan atas karunia Alloh subhanahu wa ta’ala yang mereka dapat.

Ibnu Rajab rohimahulloh berkata, “Hadits ini menunjukkan bahwa sunnah hukumnya jika kita mempelajari al-Qur’an di bulan Romadhon dan berkumpul untuk mengkajinya, serta memperdengarkan bacaan al-Qur’annya kepada orang yang lebih menguasai. Dalam hadits tersebut juga terdapat dalil bahwa mustahab hukumnya memperbanyak membaca al-Qur’an pada bulan Romadhon.”

Sebab pada malam hari segala kesibukan dunia mereda dan kehendak hati menjadi lebih terarah, sedangkan hati dan lisan juga lebih fokus untuk merenungkan al-Qur’an.

Sebagaimana firman Alloh subhanahu wa ta’ala, ‘Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat (untuk khusyuk) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan.’ (QS. al-Muzzammil [73]: 6)

Rosululloh _solallohu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Barangsiapa yang membaca seratus ayat dalam satu malam, maka akan dicatat untuknya qiyamullail semalam penuh.” (HR. Ahmad, dishohihkan Albani)

“Pada hari kiamat al-Qur’an akan datang seraya berkata, ‘Wahai Robbku, hiasilah ia.’ Maka dikenakan mahkota kemuliaan kepadanya. al-Qur’an berkata lagi, ‘Wahai Robbku, tambahkanlah kepadanya.’, maka dikenakan jubah kemuliaan kepadanya. Kemudian al-Qur’an berkata lagi, ‘Wahai Robbku, ridhailah ia.’ Maka Alloh pun meridhainya. Lalu dikatakan kepada orang itu, ‘Baca dan naiklah.’ Dan akan ditambahkan setiap kebaikan dari satu ayat yang dibaca.” (HR. at-Tirmidzi, dishohihkan al-Albani)

Semoga sholawat dan salam senantiasa tercurah atas Nabi Muhammad SAW, keluarga dan para sahabatnyam, terimakasih..

Komentar

Kungang Segigir Bumi mengatakan…
🍸🌹🌹🍸🌹🌹🍸
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
🍸🌹🌹🌹🌹🌹🍸
🍸🍸🌹🌹🌹🍸🍸
🍸🍸🍸🌹🍸🍸🍸
🍸🍸🍸🌹🍸🍸🍸
🍸🎁😊❤☺🎁🍸

Postingan populer dari blog ini

Cara dan Kasiat Mengamalkan dzikir "YAA RAHMAN YAA RAHIM"

Dzikir dengan asma’ulhusna memiliki banyak kasiat dan pada dasarnya setiap doa itu akan di ijabah karena keyakinan penyerahan diri kita kepada zat yang maha sempurna. Seperti yang disebutkan dalam hadis. “Aku mengikuti sangkaan hambaKu padaKu, jika sangkaannya baik maka baiklah yang didapatkan, jika sangkaannya buruk maka buruklah yang didapatkan” (HR Ahmad). Dari hadis tersebut telah dapat kita pokok dasarnya bahwa doa yang kita panjatkan itu tergantung juga dengan keyakinan diri kita, jika ada secuilpun rasa ragu maka kemungkinan besar doa itu tidak sampai sebab masi ada yang menghalanginya, yaitu rasa was-was atau keraguan kita. Dzikir dengan asma’ulhusna memiliki manfaat diantaranya yang akan penulis sampaikan ini manfaat dzikir Ya Rahman. Sebagaimana disebutkan dalam Al-Quraan bahwa dengan menyebut asmaulhusna untuk bermohon pertolongan kepada Allah SWT. disebutkan dalam ayat: Hanya milik Allah asma’ulhusna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaulhusna itu dan tingg...

Biarkan Masa Lalu Berlalu Nikmati Masa Sekarang dan Yakin Akan Masa Depan

Kadang kalah dalam suasana kesunyian malam membawa kita akan cerita masa lalu yang telah kita lewati, suasana sunyih itu menghembuskan bayangan tersendiri yang membawa kita ke masa lalu dan membuat kita seakan ingin kembali lagi di masa lalu dan atau bisa membuat kita menangis menyesali akan masa lalu, namu biarkan cerita masa lalu itu menjadi bagian cerita kita yang akan meberi warna tersendiri untuk perjalanan hidup kita. Banyak cerita yang kadang kala membuat kita ingin mengulangnya kembali dan membawa kita terhanyut dengan kesendirian dan kesunyian itu, cerita-cerita yang telah kita lewati seperti menusuk di dalam rasa yang seolah mebawa kita kepada rasa yang tidak bisa kita ungkapkan dengan kata-kata. Kita terbawa di dalam rasa akan masa lalu yang telah kita lewati seolah jika ada waktu kita ingin kembali di masa itu untuk menikmatinya kembali dan atau ingin mengubah ceritanya agar masa lalu itu menjadi cerita yang semakin indah. Rasa ini memang memiliki arti tersendiri dalam ke...

CONTOH DUPLIK UNTUK GUGATAN PMH

Duplik adalah jawaban kedua yang diajukan dalam proses sidang pengadilan. Duplik merupakan jawaban tergugat atas replik yang diajukan penggugat. Duplik dapat diajukan secara tertulis maupun lisan. Dalam hukum acara pidana, duplik diajukan oleh penasihat hukum atau pembelaan terdakwa atas replik penuntut umum. Dalam hukum acara perdata, duplik diajukan oleh tergugat atas replik penggugat. Tujuan duplik adalah: Meneguhkan jawaban tergugat. Memberikan penjelasan lebih lanjut atau mengklarifikasi hal-hal yang dianggap penting oleh pihak tergugat. Mempertahankan argumentasi tergugat dalam jawabannya atas gugatan penggugat. Dalam menyusun duplik, diharapkan dalil-dalil atau pernyataan yang diajukan oleh tergugat tidak bertentangan dengan dalil yang telah dibuat dalam jawaban gugatan atau eksepsi. Duplik juga dapat diartikan sebagai upaya tergugat konvensi/penggugat rekonvensi dalam mempertahankan argumentasi dalam jawaban atas gugatan penggugat konvensi/tergugat rekonvensi. Contohnya : ........